Sunday, 1 December 2013

Laba-laba Goliath Bird-eating

Laba-laba Goliath Bird-eating berasal dari daerah hutan hujan Amerika Selatan bagian utara, laba-laba raksasa ini memiliki rentang kaki dengan panjang 12 inci dan berat lebih dari 120 gram disaat mencapai usia dewasa,Goliath Bird-eating biasanya ditemukan di daerah berawa atau rawa. Bukan saja mereka sangat mengerikan karena berukuran besar, mereka juga dapat hidup dalam waktu lama. Goliath Bird-eating betina memiliki rentang hidup rata-rata antara 6 sampai 14 tahun, sedangkan Goliath Bird-eating jantan memiliki umur lebih pendek hanya berkisar antara 3 sampai 6 tahun.

Laba-laba Goliat Bird-eating memiliki warna dari gelap ke coklat terang, mereka memiliki bulu di tubuh, perut, dan kaki. Untuk Goliath Bird-eating betina bisa bertelur di mana saja dengan jumlah telur berkisar antara 100-400 telur, yang akan menetas dalam waktu dua bulan.


Laba-laba Goliath Bird-eating akan membuat suara mendesis ketika terganggu atau merasa terancam dan mempertahankan diri dengan cara menggigit. Goliath Bird-eating sama seperti halnya semua tarantula, memiliki taring cukup besar untuk merobek kulit manusia dan juga melepaskan bulu dari tubuh mereka ketika terancam. Untungnya, racun dari laba-laba ini, relatif tidak beracun, namun gigitannya masih akan menyebabkan ketidaknyamanan dan pembengkakan selama beberapa jam.


Goliath Bird-eating melepaskan bulunya yang berduri dengan menjentikkan tubuhnya menyentuh kaki belakang ini akan menciptakan awan bulu-bulu halus yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan parah dan iritasi ketika bulu-bulu tersebut kontak langsung dengan kulit telanjang, atau ketika mereka terhirup

No comments:

Post a Comment