Inilah lidah es tajam, yang disebut sebagai penitente, karena mirip dengan prosesi para biarawan dengan tudung putih yang mencuat. Bentuknya antara lain seperti bilah pisau yang runcing dan tajam, atau seperti ujung tombak, yang terbentuk dari salju yang mengeras dan pada umumnya mengarah ke matahari. Fenomena alam ini diakibatkan oleh angin yang kencang di wilayah gunung Andes. Fenomena alam ini dapat ditemukan di wilayah antara Cili dan Argentina
Fenomena ini ditemukan di glacier (padang es) yang menutupi Dry Andes, pada ketinggian di atas 4000 m. Tingginya sangat bervariasi, dari beberapa cm sampai 5 meter. Bentukan ini awalnya terbentuk karena cahaya matahari yang menyebabkan adanya cekungan di permukaan salju. Begitu cekungan ini terbentuk, cahaya matahari akhirnya saling memantul dalam cekungan yang ada dan menyebabkan terjadi pendalaman pada cekungan yang terbentuk. Semakin dalam cekungan yang ada, semakin tajam bentukan paku, ujung tombak atau lidah es tersebut.
No comments:
Post a Comment