Microraptor adalah dinosaurus yang mampu terbang dengan tubuh sebesar burung elang pada jaman ini. Microraptor yang memiliki panjang tidak lebih dari satu meter ini, mampu menangkap mangsa di air serta di darat. Microraptor berasal dari zaman Cretaceous, 130 juta tahun yang lalu. Sebutan Microraptor diberikan oleh para ahli paleontologi sebagai sebutan untuk dinosaurus mini.
Fosil Microraptor |
Microraptor memiliki bulu yang ekstra panjang di lengan maupun kakinya, sehingga nampak seolah-olah memiliki empat buah sayap. Sayap ini diduga dapat membantunya melayang diantara dahan pohon. Sayap depan tampak sempit, berwarna hitam, digunakan untuk mengepak serta
meluncur ketika terbang.
Sedangkan sayap belakang dengan warna kuning,
pendek, ia gunakan untuk menciptakan daya angkat ketika terbang. Bulu-bulu panjangnya membuatnya tidak dapat bergerak bebas
di lingkungannya dan sangat rentan terhadap predator. Bulu ekornya memiliki ornamen yang khas, dan sering dikibaskan seperti burung merak. Hal ini digunakan untuk menarik perhatian lawan jenisnya.
Sebagai predator, microraptor menangkap mangsanya di air, seperti ikan-ikan dan di darat, seperti burung-burung, tupai dan mammalia kecil lainnya. Giginya disesuaikan
dengan tangkapan yang licin dan bergoyang-goyang seperti ikan. Para
peneliti dinosaurus telah menetapkan kebanyakan makhluk pemangsa daging
memiliki gigi yang bergerigi di kedua bagian, yang membantu sang
predator "menggergaji" daging seperti pisau steak.
Namun gigi microraptor bergerigi di satu sisi, dan bersudut ke depan. Itu adalah bukti lain yang memperlihatkan penyesuaian diri microraptor untuk menusuk ikan di giginya.Dengan gerigi yang berkurang, mangsa takkan tercabik sewaktu berjuang melepaskan diri. Microraptor cuma perlu mengangkat kepalanya ke belakang; maka ikan akan terlepas dari giginya dan ditelannya bulat-bulat.
No comments:
Post a Comment