Saturday 6 August 2011

Iguana

Iguana ialah sejenis kadal yang hidup di daerah tropis di Amerika Tengah, Amerika Selatan, dan Karibia. Pertama kali mereka disebutkan oleh seorang naturalis berkebangsaan Austria Josephus Nicolaus Laurenti pada tahun 1768. Ada 2 spesies yang berbeda dari jenis kadal ini: Iguana Hijau dan Iguana Antilles Kecil.

Klasifikasi Ilmiah 

Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Sauropsida
Ordo: Squamata
Upaordo: Iguania
Famili: Iguanidae
Genus: Iguana

Kedua spesies kadal tersebut memiliki lipatan kulit di bawah rahang, sekumpulan kulit yang mengeras yang berderet di punggungnya hingga ekor, dan "mata ketiga" di kepalanya. Mata ini disebut sebagai mata parietal, yang mirip seperti tonggak di atas kepalanya. Di belakang lehernya ada sisik kecil yang menyerupai paku panjang, dan disebut tuberculate scale. Iguana juga memiliki sisik besar bundar di pipinya yang disebut sebagai selubung subtimpani.

Iguana memiliki penglihatan yang baik dan bisa melihat bentuk, bayangan, warna, dan gerakan pada jarak yang jauh. Iguana menggunakan matanya untuk mengarahkannya mengarungi hutan lebat, untuk menemukan makanan. Mereka juga menggunakan matanya untuk berkomunikasi dengan anggota spesies yang sama.

Mereka merespon rangsangan visual berupa warna seperti jingga, kuning, merah muda, dan biru yang terdapat pada substansi makanan mereka.

Telinga iguana disebut timpanum, yang merupakan gendang telinga iguana dan terdapat di kanan atas selubung subtimpani dan di belakang mata. Ini adalah bagian tubuh iguana yang amat tipis dan lembut, dan amat penting untuk pendengarannya.

Iguana merupakan hewan hebbicora (pemakan tumbuhan), bahkan Iguana termasuk binatang eksotik, lembut, dapat dijinakkan dan dipelihara, Iguana memiliki 5 jari di tiap kakinya,

Mereka sering kali sulit untuk diketahui keberadaannya karena kemampuan mereka untuk menyatu dengan lingkungannya. Warna hijau alaminya sangat membantu dalam menyembunyikan dirinya dari predator.

Iguana mungkin berbeda dalam penampilan dan jenis tetapi mereka memiliki kebiasaan, diet dan ukuran yang relatif sama. Iguana dapat diklasifikasikan ke dalam tujuh jenis, yaitu:

1. Iguana gurun, Dipsosaurus.
2. Iguana ekor berduri, Ctenosaura.
3. Iguana berpelindung kepala, Lemanctus.
4. Iguana berhelm, Corytophanes.
5. Iguana batu dan badak, Cyclura.
6. Iguana Madagaskar, Chalarodon.
7. Iguana hijau.

Dari ketujuh jenis iguana tersebut, iguana hijau adalah yang paling populer dan sering dijadikan peliharaan.

Iguana adalah herbivora.

Herbivora merujuk pada binatang pemakan tumbuhan. Iguana termasuk herbivora. Ini mungkin menjadi alasan mengapa banyak orang memilih iguana untuk dijadikan hewan peliharaan. Memberi makan iguana cukup mudah bila dibandingkan dengan hewan peliharaan lainnya.

Agar tetap sehat, iguana harus diberi makan sayuran berdaun hijau yang bergizi. Selada bisa dijadikan salah satu sumber makanan yang baik bagi iguana. Namun segala jenis sayuran hijau juga akan baik buat iguana.

Iklim tropis.

Iguana umumnya hidup di daerah beriklim tropis. Itu sebab, iguana tidak ditemukan di daerah dengan iklim yang dingin. Ini merupakan faktor penting untuk dipertimbangkan saat membeli iguana. Indonesia dengan iklim tropis tentu tidak akan menjadi masalah bagi iguana untuk hidup dengan sejahtera.

Menjinakkan iguana.

Iguana pada dasarnya adalah hewan liar. Pemilik perlu menjinakkan iguana sehingga tidak galak dan bertingkah laku manis. Iguana yang sudah jinak dapat dilepaskan untuk berkeliaran di dalam rumah tanpa khawatir akan merusak atau menelan sesuatu yang berbahaya. Menjinakkan iguana juga akan memungkinkan pemilik untuk memegang, memeluk, dan membelainya tanpa khawatir akan terluka oleh tingkah agresif iguana.
 
Iguana dapat tumbuh besar.

Hanya karena saat membeli berkuran kecil,bukan berarti iguana tidak dapat tumbuh menjadi besar. Iguana dapat tumbuh hingga mencapai panjang satu meter atau lebih setelah tiga hingga empat tahun.


.

No comments:

Post a Comment