Lubuk atau Kedung adalah istilah geografis
yang berarti bagian terdalam dari satu aliran sungai. Kata ini dapat pula berarti
cekungan (dalam) di dasar sungai. Tentu
saja dalam satu aliran yang panjang, akan ada banyak lubuk.
Aliran air di lubuk biasanya tenang atau bahkan relatif tidak mengalir. Namun demikian, dapat terjadi arus kuat di bagian dasar lubuk jika terdapat arus bawah yang kuat.
Pada satu kedung, air tergenang dalam jumlah besar, dan di dalamnya terkumpul banyak kehidupan; sudah barang tentu ikan-ikan banyak terkumpul di kedung, dan satwa satwa air lainnya termasuk bulus, dan sebagainya. Selain itu, tanaman-tanaman juga cenderung lebih banyak dan rindang di sekitar kedung.
Aliran air di lubuk biasanya tenang atau bahkan relatif tidak mengalir. Namun demikian, dapat terjadi arus kuat di bagian dasar lubuk jika terdapat arus bawah yang kuat.
Pada satu kedung, air tergenang dalam jumlah besar, dan di dalamnya terkumpul banyak kehidupan; sudah barang tentu ikan-ikan banyak terkumpul di kedung, dan satwa satwa air lainnya termasuk bulus, dan sebagainya. Selain itu, tanaman-tanaman juga cenderung lebih banyak dan rindang di sekitar kedung.
Dalam bahasa Sunda, lubuk disebut leuwi. Kata ini sangat populer sebagai nama tempat (toponim) di Jawa Barat.
No comments:
Post a Comment