Kepribadian Ekstrovert biasanya diasosiasikan dengan kepribadian yang terbuka serta cenderung menikmati kegiatan di tengah manusia. Oleh karena itu, manusia dengan kepribadian ekstrovert, cenderung kurang menikmati aktivitas yang dilakukan sendirian.Orang dengan Kepribadian Ekstrovert adalah orang yang berpikir mengenai hal-hal secara objektif dan luas,
Seorang ekstrovert akan senang berkomunikasi, ngobrol, berbasa-basi dengan orang banyak, meski tanpa ada informasi yang memang perlu untuk dikomunikasian. Bagi seorang ekstrovert, bahasa adalah alat untuk bersosialisasi. ekstrovert terkesan lebih supel.Orang yang naturally ekstrovert : mendapatkan energinya dari interaksi sosial, dari sumber eksternal. Orang ekstrovert bisa saja menjadi orang yang pendiam kalau dia tidak mendapatkan lingkungan yang mendukungnya dan memberikan apa yang dia butuhkan. Tapi secara umum, orang ekstovert memang akan lebih aktif, sebab mereka membutuhkan dan meknikmatinya. Semakin baik dan semakin banyak interaksi sosial yang dilakukannya, energinya juga semakin bertambah, orang ekstrovert, tidak dapat hidup sendiri, mereka selalu membutuhkan orang lain.
Pribadi ekstrovert senang berada di tengah keramaian. Energinya terkumpul ketika berbicara dan berinteraksi dengan banyak orang. Ketika sedang berada di keramaian seorang ekstrovert seolah-olah juga sedang mengisi tenaganya (charging). Oleh karena itu jika seorang ekstrovert sedang stress, maka dia akan cenderung memilih untuk berinteraksi dengan teman-temannya, entah itu pergi ke mall, nonton, atau sekedar jalan-jalan. Seorang ekstrovert tidak akan merasa nyaman dengan suasana yang sepi. Suasana sepi bagi seorang ekstrovert malah akan membuatnya makin tertekan.
Dalam hal hubungan pria dan wanita, seorang ekstrovert memiliki keuntungan tersendiri. Berkenalan dengan lawan jenis (approach) atau meminta no HP, bukan perkara yang sulit bagi mereka. Namun dalam hal dating biasanya mereka memiliki kesulitan. Tipe ekstrovert, biasanya lebih sulit untuk membina suatu hubungan personal yang lebih dalam dengan seseorang.
Di lain pihak mereka yang ekstrovert, terampil dalam melakukan perjalanan ke dunia luar. Mereka dengan leluasa dapat berinteraksi dengan banyak orang. Membuat orang lain terkagum-kagum dan menyukainya. Namun semua itu dilakukan dengan mengorbankan dirinya sendiri. Mereka sering terpaksa mengorbankan kepribadiannya sendiri, agar dapat diterima oleh orang banyak. Pembicaraan seorang ekstovert biasanya bersifat general, artinya bersifat umum.
Ciri-ciri Keprbadian Ekstrovert
- Tertarik dengan apa yang terjadi di sekitar mereka
- Terbuka dan seringkali banyak bicara
- Membandingkan pendapat mereka dengan pendapat orang lain
- Seperti aksi dan inisiatif
- Mudah mendapat teman atau beradaptasi dalam grup baru
- Mengatakan apa yang mereka pikirkan
- Tertarik dengan orang-orang baru
- Mudah menolak bersahabat dengan orang-orang yang tidak diinginkannya
Orang yang berkepribadian ekstrovert cocok untuk bekerja dalam tim yang harus bertemu dengan banyak orang seperti marketing, sales, customer service, pengajar, artis.
Orang yang berkepribadian ekstrovert, biasanya diasosiasikan sebagai orang yang cenderung pelupa, kurang beres dalam urusan pribadi, jarang menjadi orang yang genius, kurang serius serta overconfident, namun kelebihannya, orang yang ekstrovert bisa bersosialisasi dengan baik antar sesama, dan tidak jarang menjadi bintang pergaulan.
Orang dengan kepribadian ekstrovert, jika seharian telah lelah bekerja dan menghabiskan waktu dengan banyak orang, mereka lebih memilih untuk menghabiskan waktu istirahatnya untuk berkumpul bersama teman-teman atau berpesta. Orang ekstrovert, sering kali berpikir saat mereka sedang berbicara,"
No comments:
Post a Comment