Tuesday, 15 March 2011

Demografi


Kata Demografi berasal dari bahasa Yunani yang berarti ’Demos’ adalah rakyat atau penduduk dan ’Grafein’ adalah menulis. Jadi Demografi adalah tulisan atau karangan mengenai penduduk. Istilah ini pertama kali dipakai untuk pertama kalinya oleh Achille Guilard dalam karangannya yang berjudul ’Elements de Statistique Humaine on Demographic Compares’ pada tahun 1885.

Beberapa ahli mencoba mendefinisikan demografi sebagai berikut:

·         Demografi adalah Ilmu yang mempelajari secara statistik dan matematik tentangg besar, komposisi dan distribusi penduduk dan perubahan-perubahannya sepanjang masa, melalui bekerjanya 5 komponen demografi yaitu: kelahiran (fertilitas), kematian (mortalitas), perkawinan, migrasi dan mobilitas sosial. (Donald J Boque)

·         Demografi mempelajari tentang jumlah, persebaran teritorial dan komposisi penduduk serta perubahan perubahannya dan sebab-sebab perubahan tersebut.
(Philip M. Houser & Dudley Duncan).

Jadi dapat disimpulkan,.Demografi adalah Ilmu yang mempelajari persoalan dan keadaan perubahan penduduk, atau dengan kata lain segala hal ihwal yang berhubungan dengan komponen komponen perubahan tersebut seperti: Kelahiran, kematian, migrasi, sehingga menghasilkan suatu keadaan dan komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin tertentu.

Demografi mempelajari struktur dan proses penduduk di suatu wilayah. Stuktur penduduk meliputi jumlah, persebaran dan komposisi penduduk. Stuktur ini berubah-ubah, yang disebabkan oleh proses demografi yaitu kelahiran, kematian dan migrasi. Ketiga faktor ini disebut dengan komponen pertumbuhan penduduk

Selain ketiga faktor tersebut struktur penduduk ditentukan juga oleh faktor yang lain misal perkawinan, dan perceraian. Perubahan stuktur yaitu perubahan dalam jumlah maupun komposisi akan memberikan pengaruh sosial, ekonomi dan politis terhadap penduduk yang tinggal di suatu wilayah.

Untuk mendapatkan data jumlah penduduk suatu negara atau daerah dibuat sistem pengumpulan data penduduk yang dikenal sebagai Sensus Penduduk atau Cacah Jiwa, yang digunakan untuk struktur penduduk dan dilaksanakan pada waktu tertentu. Registrasi Penduduk digunakan untuk data penduduk yang dinamis dan dilaksanakan setiap saat dan Survei Penduduk digunakan untuk data khusus mengenai karakteristik penduduk dan dilaksanakan oleh instansi tertentu.  

Para ahli kependudukan memperkirakan penduduk dunia sekitar 250 juta pada saat lahirnya Nabi Isa. Sedangkan kapan manusia mendiami bumi ini, diperkirakan sejak 2 juta tahun yang lalu. Penduduk dunia berkembang secara lambat sampai pertengahan abad ke-17.

Pada sekitar tahun 1665 penduduk dunia kemudian menjadi 2 kali lipat dalam jangka waktu 200 tahun yaitu pada tahun 1850. Dalam jangka waktu 80 tahun kemudian penduduk dunia menjadi 2 kali lipat lagi, yaitu pada tahuun 1930. Sedangkan untuk mencapai 4 milyar kemudian, hanya diperlukan waktu 45 tahun.

Pertumbuhan penduduk yang makin cepat ini dapat dimengerti apabila kita melihat adanya penemuan Penicilin pada tahun 1930 dan program kesehatan masyarakat yang makin meningkat, sejak tahun 1960-an.
Dengan perkembangan teknologi obat-obatan maka angka kematian menurun sedangkan angka kelahiran masih tetap tinggi, sehingga membuat selisih antara kedua angka tersebut semakin besar. Dengan kata lain pertumbuhan penduduk makin cepat.

Ruang lingkup

John Graunt, bapak demografi, dalam bukunya , “natural and political observations …. Made Upon the bill of mortality”, menemukan batasan-batasan umum tentang: kematian (mortality), kelahiran (fertility), migrasi, dan perkawinan dalam hubungan dengan proses penduduk, sehingga mencetuskan hukum-hukum tetang pertumbuhan penduduk.

Tahun 1937, ada kongres masalah kependudukan di Paris yang membuktikan secara matematik adanya hubungan antar unsur demografi seperti: kelahiran, kematian, jenis kelami, dan umur, yang disebut Pure Demografi, untuk cabang Ilmu demografi yang sifatnya analitik-matematik. Pure demografi-menghasilkan tehnik menghitung data kependudukan, sehingga diperoleh perkiraan penduduk di masa yang akan datang dan masa lampau.

Mengapa proses tersebut terjadi?

Perlu social Demography / kependudukan sebagai penghubung antara penduduk dengan sistem sosial. Jadi determinant  dan konsekuensi dari pertambahan penduduk harus dianalisa, sehingga mengerti tentang dinamika penduduk. Jadi yang dibahas dalam demografi adalah: Pure demografi dan kependudukan.

Data demografi, pengukuran, tehnik dan model serta analisa determinant  dan konsekuensi dari pertambahan penduduk tidak terlepas dari variabel non demografi (Ekonomi, sosiologi, geografi, psikolog, politik dan sebagainya). Jadi merupakan “interdiciplinary science”.

Tujuan

Ketiga komponen demografi / variabel demografi, bermacam-macam karakteristik penduduk, dan gejala-gejala yang saling berhubungan dalam masyarakat tersebut dipakai oleh para ahli demografi untuk empat tujuan pokok :
  • mempelajari kuantitas dan distribusi penduduk dalam suatu daerah tertentu.
  • menjelaskan pertumbuhan masa lampau, penurunannya dan persebarannya dengan sebaik-baiknya dan dengan data yang tersedia.
  • mengembangkan hubungan sebab akibat antara perkembangan penduduk dengan bermacam-macam aspek organisasi sosial.
  • mencoba meramalkan pertumbuhan penduduk dimasa akan datang dan kemungkinan-kemungkinan konsekuensinya.
Pengetahuan kependudukan berguna 
  • Untuk pemerintah dan swasta dalam merencanakan pendidikan, perpajakan, kemiliteran, kesejahteraan, sosial, perumahan, pertanian, rumah sakit, pertokoan, pusat rehabilitasi.
  • Untuk mengetahui berkembangnya perekonomian suatu negara ( pertumbuhan lapangan kerja, prosentase penduduk yang ada di sektor pertanian, industri dan jasa. 
  • Untuk melihat peningkatan standar kehidupan : tingkat harapan hidup rata rata penduduk.
Dinamika kependudukan

Pertumbuhan penduduk menyebabkan perubahan jumlah penduduk. Dan hal ini juga berpengaruh pada jumlah penduduk dunia dan susunannya.

Pertumbuhan penduduk dipengaruhi :
  • Kelahiran (fertilitas) (bayi lahir +)(bayi Meninggal -)
  • Kematian (mortalitas) 
  • Inmigration (imigrasi = pendatang) 
  • Out migration (Emigration = keluar)
Selisih antara kelahiran dan kematian disebut nature increase/ reprodutif change.

Selisih antara inmigration dan out migration disebut net Migration..

Jadi pertumbuhan penduduk dipengaruhi oleh reproduktive change dan net migration.
Secara demografi, penduduk dikelompokkan berdasarkan karakteristik penduduk. Pengelompokan penduduk bermanfaat antara lain untuk:
  • Mengetahui human resources yang ada, menurut umur dan jenis. 
  • Mengambil suatu kebijakan yang berhubungan dengan penduduk.
  • Membandingkan keadaan satu penduduk dengan penduduk lain. 
  • Melalui gambaran piramid penduduk dapat diketahui proses demografi yang telah terjadi pada penduduk.

No comments:

Post a Comment